Digital Imaging dengan Photoshop andi s. boediman Paint Bucket Tool (K)
Paint Bucket Tool berfungsi untuk mengisi area ...
44 downloads
941 Views
663KB Size
Report
This content was uploaded by our users and we assume good faith they have the permission to share this book. If you own the copyright to this book and it is wrongfully on our website, we offer a simple DMCA procedure to remove your content from our site. Start by pressing the button below!
Report copyright / DMCA form
Digital Imaging dengan Photoshop andi s. boediman Paint Bucket Tool (K)
Paint Bucket Tool berfungsi untuk mengisi area tertentu dengan warna atau pattern berdasarkan toleransi warna titik yang diklik. Selain dengan Paint Bucket, dapat digunakan fungsi Edit>Fill yang memberikan pilihan pengisian lebih variatif. transfer mode
nilai transparansi
mengatur seberapa besar area yang diisi warna berdasarkan toleransi warna isi paint bucket dengan warna foreground atau pattern
gambar asli
mengatur area warna yang diisi menyatu atau terpisah
diisi warna dengan paint bucket
gambar dapat diisi dengan warna, pattern atau history
Eyedropper & Color Sampler Tool (I)
eyedropper color sampler tool tool
mengaktifkan transfer mode Preserve Transparency tidak akan mengisi bagian layer yang transparan
Pilihan Pattern hanya aktif jika sudah ada pattern yang didefinisikan melalui Edit>Define Pattern. Mendefinisikan pattern hanya bisa dilakukan pada seleksi berbentuk persegi dan tidak pada seleksi berbentuk lingkaran.
mendefinisikan pattern pada seleksi persegi snapshot pertama pilihan History aktif jika history source dipilih pada salah satu history state atau snapshot selain snapshot pertama
diisi pattern dengan diisi warna dengan pilihan Contiguous paint bucket non aktif
Shortcut
Shortcut
- Untuk mengisi dengan warna Foreground, gunakan Opt/Alt + Delete - Untuk mengisi Background dengan warna Background, gunakan Delete, melakukan ini pada layer akan menjadikannya transparan - Untuk mengaktifkan kotak dialog Fill, gunakan Shift + Delete
- Saat tool painting aktif, tekan Opt/ Alt untuk mengaktifkan eyedropper tool secara temporer dan Opt/Alt + Shift untuk color sampler tool - Untuk memililh warna Background dengan eyedropper, tekan Opt/Alt - Untuk membuang titik color sampler, tekan Opt/Alt
Eyedropper tool berguna untuk mengambil sampel warna Foreground atau Background. Color Sampler berguna untuk melihat sampel warna hingga 4 titik sekaligus. akurasi sampel warna bisa diambil dari satu pixel atau rata-rata dari sampel 3/5 pixel Agar sampel warna lebih akurat, gunakan 3 atau 5 Average agar sampel warna tidak terpengaruh oleh noise pada gambar. klik pada segitiga kecil untuk mengganti setting
informasi warna dapat dipilih pada palet Info
satuan yang dipakai juga dapat diganti melalui palet Info
nilai sebelum koreksi nilai setelah koreksi
saat melakukan koreksi warna, color sampler menunjukkan nilai warna sebelum dan sesudah koreksi
Gradient Tool (G)
Sampel Gradient Tool
radial gradient tool
reflected gradient tool
menukar Foreground & Background Foreground Background
linear gradient tool
angle gradient tool
diamond gradient tool
Gradient tool memberikan pilihan untuk membuat gradasi yang sangat kreatif. Standar membuat gradasi adalah menggunakan warna Foreground dan Background dari palet Tools. Selain itu terdapat banyak pilihan warna gradasi melalui palet Options.
linear gradient tool
Kembali ke default hitam putih
dither non aktif
reflected gradient tool
nama gradasi
sampel gradasi dibuat dengan warna Spectrum dari tengah ke bawah gambar
mengedit warna atau transparansi
warna chrome
warna copper
pilihan untuk membuat, menamai, menduplikat, menyimpan dan memuat gradasi
pilihan warna gradasi transfer mode
nilai transparansi
klik F atau B untuk memilih warna foreground atau background preview gradasi
transparansi aktif atau diabaikan
linear gradient tool diaplikasikan berkali-kali dengan mode Difference
Spectrum linear gradient tool diaplikasikan berkali-kali dengan mode Difference
Chrome reflected gradient tool diaplikasikan berkali-kali dengan mode Darken pada background putih
reflected gradient tool diaplikasikan berkali-kali dengan mode Lighten pada background hitam
radial gradient tool diaplikasikan berkali-kali dengan mode Lighten pada background hitam
diamond gradient tool diaplikasikan berkali-kali dengan mode Lighten pada background hitam
angle gradient tool diaplikasikan berkali-kali dengan mode Difference
linear gradient tool diaplikasikan masing-masing pada channel RGB
radial gradient tool
diamond gradient tool
mengedit gradasi
lingkaran besar dan kecil diisi linear gradient tool yang berlawanan arah
dither aktif
Untuk menguji efek dither, dibuat gradasi hitam putih dan dijalankan fungsi Image>Adjust>Posterize. Dither ini berfungsi untuk menghindari efek berpita saat membuat gradas
warna spectrum angle gradient tool
lingkaran diisi dengan radial gradient tool
preview gradasi
efek dither
membalik arah gradasi
mengatur posisi warna, klik ganda untuk mengedit warna
mengatur bagian tengah gradasi Warna dan transparansi gradasi dapat diedit atau disusun melalui Gradient Editor
Type Tool (T) type mask tool
type tool
vertical type mask tool
vertical type tool
Photoshop 5 menyediakan fungsi type tool yang masih dapat diedit lagi jika diperlukan. Agar huruf tetap dapat diedit, teks harus selalu dalam type layer. Untuk mengubah type layer menjadi layer biasa, jalankan perintah Layer>Type>Render Layer. Type mask berguna untuk membuat seleksi berbentuk huruf. Tetapi setelah menjadi seleksi, huruf tidak bisa diedit lagi. Vertical type dan type mask berguna untuk membuat huruf atau seleksi huruf yang vertikal. saat text tool aktif, teks di jendela masih dapat digeser
Fungsi pada type tool
Shortcut
Font: jenis memilih huruf Underline: memberi garis bawah Faux Bold: memberi efek tebal tanpa perlu huruf bold Faux Italic: memberi efek italic tanpa perlu huruf italic Size: mengatur ukuran Kerning: secara otomatis mengatur jarak antar masing-masing huruf Color: mengatur warna Leading: mengatur jarak antar baris Tracking: mengatur keseluruhan jarak antar huruf Baseline: mengatur posisi vertikal huruf terhadap seluruh baris teks Rotate: mengatur rotasi teks Anti-Alias: mengatur efek anti-alias pada tepian huruf Fractional Widths: mengizinkan jarak antar huruf dalam pecahan pixel Preview: mengaktifkan tampilan huruf pada gambar Fit in Window: secara otomatis memperkecil view dalam kotak dialog agar seluruh teks terlihat
- Untuk menyeleksi seluruh teks, Cmd/Ctrl + A - Untuk menambahkan baris teks yang dihilight, Cmd/Ctrl + Shift + panah kiri/kanan - Untuk mengatur alignment, gunakan Cmd/Ctrl + Shift + C untuk center, L untuk rata kiri dan R untuk rata kanan - Untuk mengatur jarak antar huruf (leading), gunakan Opt/Alt + panah atas atau panah bawah - Untuk mengatur kerning, klik di antara 2 huruf dan gunakan Opt/ Alt + panah kiri atau kanan
fractional width aktif fractional width non aktif terlihat adanya perbedaan jarak antar huruf
tracking dibuat lebih besar underline faux faux mengatur bold italic baseline untuk mengedit teks, klik ganda pada huruf T atau klik teks menggunakan text tool
tanpa anti-alias anti-alias crisp anti-alias strong anti-alias smooth
Anti-alias digunakan agar huruf tidak kelihatan berundak. Khususnya pada huruf kecil (di bawah 12 pt), pilihan anti-alias berguna untuk mengontrol kejelasan huruf saat dibaca. Ini biasa digunakan untuk aplikasi desain situs web.
Fractional widths berfungsi untuk mengontrol jarak antar huruf diizinkan untuk menggunakan pecahan dalam pixel atau tidak. Kegunaannya adalah saat file dioptimasi untuk web, penggunaan fractional widths dapat membuat huruf kelihatan terpotong. Untuk aplikasi cetak, penggunaan fractional width akan menghasilkan jarak antar huruf yang lebih rata.
Tip - Pada huruf yang terlalu kecil untuk aplikasi web, hindari penggunaan anti-alias - Untuk membangun densitas huruf yang kecil dengan anti-alias, duplikat layer teks tersebut
Zoom Tool (Z)
Zoom tool berfungsi untuk mendekatkan atau menjauhkan bidang pandang. Fungsi ini dapat diakses dari tool manapun dengan menekan Cmd/Ctrl + spacebar untuk zoom in dan tambahkan Opt/Alt untuk zoom out. pilihan agar jendela ikut diperbesar atau tidak
Hand Tool (H)
tanpa kerning kerning Auto kerning manual
Kerning berfungsi untuk mengatur jarak antar masing-masing huruf agar kelihatan sama secara optis. Secara umum, penggunaan pilihan Auto jauh lebih baik daripada tanpa kerning, tetapi hasil terbaik didapatkan dengan melakukan pengaturan secara manual.
Hand tool berfungsi untuk menggeser bidang pandang. Fungsi ini dapat diakses dari tool manapun dengan menekan spacebar. Andi S. Boediman adalah Creative Director Digital Studio Design dan Principal Digital Studio Workshop yang memberikan workshop computer graphic arts (http://www.digitalstudio.co.id)